NAMA : Ilham Izaz Amanullah
KELAS : 19.4B.05
NIM : 19200920
Perangkat Jaringan
REPEATER
Fungsi Repeater
- Untuk mencakup daerah yang memiliki sinyal lemah dari jaringan server.
- Untuk memberikan kemudahan akses sinyal wifi dari server utama.
- Untuk memperluas jangkauan sinyal dari WiFi utama
Jenis Repeater
- Telephone repeater
Telepon repeater merupakan jenis repeater yang memiliki fungsi untuk menguatkan sinyal telepon yang melemah karena jarak yang jauh.
- Optical Communications Repeater
Optical communication repeater ini merupakan jenis repeater yang memiliki fungsi untuk menguatkan sinyal pada kabel fiber optic.
- Radio Repeater
Jenis repeater yang terakhir adalah radio repeater. Repeater jenis ini fungsinya untuk menguatkan sinyal radio termasuk jaringan WiFi.
Cara Kerja Repeater
Tugas repeater adalah mengirim sinyal kembali. Sebelum transmisi, sinyal yang diterima dari server masuk ke antena penerima repeater. Sinyal yang diterima mengubah frekuensinya sehingga dapat diubah menjadi sinyal yang lebih kuat.
Repeater menggunakan dua sistem yang umum digunakan: sistem analog dan sistem digital. Sistem repeater analog mengirimkan sinyal dalam bentuk data analog. Untuk repeater digital, sinyal yang dikirimkan berupa data digital dalam format biner.
BRIDGE
Bridge connection merupakan perangkat yang dapat menghubungkan jaringan komputer LAN (Local Area Connection) dengan jaringan lokal yang lain.
Fungsi Bridge
Menghubungkan 2 Jaringan LAN yang Terpisah Jarak
Pada fungsi Bridge bagian ini dapat diartikan semisal, sekolah yang terdiri dari beberapa bangunan yang saling terpisah satu sama lain.
Memudahkan Mengelola Jaringan Sendiri
Jika setiap departemen di dalam sekolah memiliki kepentingan dan perangkat, server, atau workstation berbeda, maka akan lebih efisien jika memiliki jaringan LAN sendiri-sendiri.
Mengurangi Beban Jaringan
Fungsi Bridge dalam hal ini misalnya ada banyak user yang mengakses data berukuran besar dalam server dalam waktu bersamaan.
Cara Kerja Bridge
Cara kerja bridge sering dibandingkan dengan repeater. Bridge lebih menuntut daripada repeater. Hal ini memungkinkan repeater untuk menerima sinyal dari kabel jaringan dan mengirimkannya "secara membabi buta" ke kabel jaringan tanpa memperhatikan isi pesan. Namun, tidak demikian halnya dengan jembatan. Bridge dapat memetakan pengguna atau alamat Ethernet mana pun di jaringan komputer Anda.
Ketika Brigde menerima paket data, ia menemukan tujuan dan sumber data yang dikirimkan. Jika tujuannya tidak dikenali, Bridge akan menolaknya. Sebaliknya, jika tujuan dan sumber cocok, paket data akan diteruskan ke alamat tujuan.
Fungsi NIC
- Sarana menerima serta mengirimkan data dengan melalui kabel jaringan.
- Sebagai sarana transfer data ke komputer lain dengan terlebih dahulu mempersiapkan data dari komputer supaya dapat dilewatkan ke media penghubung.
- Sebagai kontrol aliran data antar komputer serta juga sistem perkabelan.
- Sebagai penerima data yang ditransfer dari komputer lain lewat kabel serta menterjemahkannya juga ke dalam bit yang dimengerti oleh komputer.
Cara Kerja NIC
- NIC memecah data menjadi bit
- NIC mengirim data yang dipech dalam bentuk bit itu melalui jaringan komputer lalu dirangkai kembali menjadi data utuh.
- Setiap NIC tersebut mempunyai suatu kode unik tersendiri terdiri atas 12 digit kode yang disebut dengan sebutan MAC Address (Media Access Control). Kode ini bertujuan utnuk menghindari tabrakan antar data dalam sistem jaringan.
- Node akan mengirimkan paket data, maka sebelumnya itu akan melihat apakah jaringan itu sedang mengirimkan paket data atau pun tidak.
0 Comments
Posting Komentar